Rabu, 21 April 2010
Kebijakan Bupati, Mutlak Dilaksanakan
Taufik : Kesbangpol Bonbol Siap Kawal Program Bupati
BONE BOLANGO (SP) - Kinerja Badan Kesbangpol Bone Bolango terus ditunjukkan sebagai bagian dari struktur pemerintahan daerah yang bertugas memantau keadaan daerah untuk tetap kondusif dan terkendali. Hal ini pun sudah sesuai tugas dan fungsi birokrasi berdasar pada aturan yang ada, sehingganya delegasi perintah baik itu secara tertulis maupun tidak tertulis hendaknya di lakukan sebagai bukti loyalitas kepada pimpinan suatu daerah. Demikian pernyataan Kepala Badan Kesbangpol Bone Bolango Taufik Sidiki SE.MM saat diwawancarai Suara Publik, disela-sela kesibukannya dalam salah satu kegiatan bupati Bone Bolango.
Menurut Taufik Sidiki, dirinya dan perangkat Kesbangpol Bone Bolango akan mengawal dan mengamankan setiap kebijakan dan tindakan pimpinan daerah yang tidak lain bertujuan untuk kesejahteraan rakyat bone bolango. Terlebih tidak lama lagi daerah ini akan mengadakan pesta rakyat pemilihan kepala daerah pada 5 Juli 2010 nanti. “Secara total kami akan turun bersama dengan perangkat lainnya untuk bagaimana menjadikan daerah ini tetap kondusif dan terkendali. ” Ujar Taufik yang juga sempat menjadi Kepala BAKOMINFO Bone Bolango ini.
Lebih lanjut taufik menjelaskan, bahwa sukses tidaknya pelaksanaan program pemerintah daerah terletak pada kerjasama antara satuan kerja yang ada di daerah terutama di bone bolango.(SP-28/33)
Rabu, 31 Maret 2010
Bupati Ismet Hadiri Khatam Raya di MAN Cendekia
BONE BOLANGO (SP)– Kurang lebih 800 siswa dari Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, SD dan SMP di Kabupaten Bone Bolango mengikuti kegiatan khatam raya yang digelar Kantor Kemenag Kabupaten Bone Bolango, Senin (8/3) dipusatkan di MAN Insan Cendekia yang dihadiri langsung Bupati Kabupaten Bone Bolango Drs. Hi. Ismet Mile, MM.
Dalam arahannya Bupati Ismet Mile mengungkapkan upaya untuk belajar dan memahami Al Qur’an tidak hanya berhenti pada Khatam Raya saja, tetapi harus dilanjutkan dan diimplementasikan dalam pola kehidupan sehari-hari. Pembelajaran Al Qur’an tidak hanya terpaku pada kegiatan seremonial belaka tetapi lebih pada pengamalan yang hakiki. Pasalnya Al Qur’an bukan hanya diamalkan dalam bentuk bacaan atau pengucapan tetapi lebih bermakna pada pembentukan Ahlakul Qarimah generasi Islam. “Sehingga bagaimana nilai-nilai yang terkandung dalam Al Qur’an bisa diwujudkan dalam pola hidup sehari-hari,” ungkap Bupati Ismet Mile.
Lebih lanjut Bupati Ismet Mile, juga menyampaikan apresiasinya atas upaya dan program kerja Kantor Kemenag Kabupaten Bone Bolango yang tetap konsisten dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat khususnya di bidang keagamaan.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bone Bolango Hi. Fardin Ali menjelaskan bahwa khatam raya tersebut merupakan kegiatan tahunan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bone Bolango yang sejalan dengan program Pemerintah Daerah yaitu Bone Bolango Iqra. “Sehingganya kedepan diharapkan Khatam Al Qur’an perlu diberlakukan di madrasah atau di sekolah umum,”ujar Fardin Ali.(SP-ROTI)
Forum SKPD Diminta Jadi Media Optimalisasi Koordinasi Instansi Pemda
Robin : Guna Sinkronisasi Pembangunan dan Rancangan Renja SKPD
BONE BOLANGO (SP) – Guna mengsinkronkan Rancangan Renja SKPD kabupaten dan usulan kegiatan prioritas hasil Musrenbang kecamatan dalam mengupayakan pencapaian sasaran prioritas pembangunan daerah dan nasional dalam rangka penyusunan RKPD tahun 2011. Pemerintah daerah melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bone Bolango, Kamis (4/3) menggelar Forum Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Bone Bolango. Kegiatan yang dipusatkan di Restaurant Nyiur Indah Kota Gorontalo itu, di buka Bupati Bone Bolango yang diwakili Asisten I Pemerintahan dan Tata Praja Setdakab Bone Bolango Drs. Hi. Yudhi Ekwanto, M.Si.
Dikatakan Yudhi Ekwanto Forum SKPD adalah merupakan salah satu tahapan kegiatan perencanaan pembangunan sebuah daerah yang bersifat rutinitas tahunan, dan merupakan kelanjutan dari tahapan perencanaan pembangunan yang diselenggaran oleh pemerintah daerah di wilayah desa dan kecamatan. Dimana kegiatan perencanaan secara berjenjang dan terpadu melalui musyawarah pembangunan di tingkat desa dan kecamatan tersebut, tentunya telah memperoleh hasil berupa rancangan perencanaan pada masing – masing wilayah yang Insya Allah nanti dapat disinergikan dengan rancangan perencanaan pembangunan pada masing – masing satuan kerja perangkat daerah yang ada, sehingga akan diperoleh sinkronisasi antara komponen perencanaannya.
Kepala Bappeda Drs.Hi. Robin H. Daud, M.Si mengatakan Forum gabungan SKPD dimaksud dalam rangka mensingkrodinisasikan prioritas kegiatan pembangunan dari berbagai kecamatan dengan Rancangan Rencana Kerja Satuan Perangkat Daerah (Renja SKPD). Menetapkan prioritas kegiatan yang akan dimuat dalam Renja SKPD, menyelesaikan prioritas Renja SKPD dengan plafon/pagu dana SKPD yang termuat dalam prioritas pembangunan daerah (Rancangan Rencana Kerja Pemerinta Daerah dan mengidentifikasi keefektifan berbagai regulasi yang berkaitan dengan fungsi SKPD, terutama untuk mendukung terlaksananya Renja SKPD.
“Saya berharap Forum SKPD tahun ini akan menjadi media efektif dalam rangka optimalisasi koordinasi antar instansi pemerintah dan partisipasi seluruh pelaku dan lintas pelaku pembangunan untuk menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi dan sinergitas perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan daerah di Kabupaten Bone Bolango,”terang Robin Daud.(SP-ROTI)
BONE BOLANGO (SP) – Guna mengsinkronkan Rancangan Renja SKPD kabupaten dan usulan kegiatan prioritas hasil Musrenbang kecamatan dalam mengupayakan pencapaian sasaran prioritas pembangunan daerah dan nasional dalam rangka penyusunan RKPD tahun 2011. Pemerintah daerah melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bone Bolango, Kamis (4/3) menggelar Forum Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Bone Bolango. Kegiatan yang dipusatkan di Restaurant Nyiur Indah Kota Gorontalo itu, di buka Bupati Bone Bolango yang diwakili Asisten I Pemerintahan dan Tata Praja Setdakab Bone Bolango Drs. Hi. Yudhi Ekwanto, M.Si.
Dikatakan Yudhi Ekwanto Forum SKPD adalah merupakan salah satu tahapan kegiatan perencanaan pembangunan sebuah daerah yang bersifat rutinitas tahunan, dan merupakan kelanjutan dari tahapan perencanaan pembangunan yang diselenggaran oleh pemerintah daerah di wilayah desa dan kecamatan. Dimana kegiatan perencanaan secara berjenjang dan terpadu melalui musyawarah pembangunan di tingkat desa dan kecamatan tersebut, tentunya telah memperoleh hasil berupa rancangan perencanaan pada masing – masing wilayah yang Insya Allah nanti dapat disinergikan dengan rancangan perencanaan pembangunan pada masing – masing satuan kerja perangkat daerah yang ada, sehingga akan diperoleh sinkronisasi antara komponen perencanaannya.
Kepala Bappeda Drs.Hi. Robin H. Daud, M.Si mengatakan Forum gabungan SKPD dimaksud dalam rangka mensingkrodinisasikan prioritas kegiatan pembangunan dari berbagai kecamatan dengan Rancangan Rencana Kerja Satuan Perangkat Daerah (Renja SKPD). Menetapkan prioritas kegiatan yang akan dimuat dalam Renja SKPD, menyelesaikan prioritas Renja SKPD dengan plafon/pagu dana SKPD yang termuat dalam prioritas pembangunan daerah (Rancangan Rencana Kerja Pemerinta Daerah dan mengidentifikasi keefektifan berbagai regulasi yang berkaitan dengan fungsi SKPD, terutama untuk mendukung terlaksananya Renja SKPD.
“Saya berharap Forum SKPD tahun ini akan menjadi media efektif dalam rangka optimalisasi koordinasi antar instansi pemerintah dan partisipasi seluruh pelaku dan lintas pelaku pembangunan untuk menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi dan sinergitas perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan daerah di Kabupaten Bone Bolango,”terang Robin Daud.(SP-ROTI)
Sabtu, 27 Maret 2010
Bupati Ismet Mile Dapat Penghargaan “ASKES AWARD”
BONE BOLANGO (SP) – Bupati Kabupaten Bone Bolango Ismet Mile direncanakan tanggal 3 Maret 2010 mendatang akan menerima penghargaan “Askes Award” yang akan diserahkan langsung Wakil Presiden RI Boediono di Istana Wakil Presiden.
Penghargaan ini diberikan kepada Bupati Bone Bolango karena berhasil menyelenggarakan program penjaminan kesehatan masyarakat yang dikenal dengan Program Jamkesda Bone Bolango yang telah mencakup seluruh penduduk (universal coverage).
Sebagaimana diketahui Kabupaten Bone Bolango sejak tahun 2009 telah melaksanakan program Penjaminan Kesehatan Masyarakat Umum dengan peserta sebanyak 44.400. Jumlah ini terbesar di Provinsi Gorontalo bahkan di kawasan regional 4 yang meliputi Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Maluku dan Gorontalo.
Disamping itu Kabupaten Bone Bolango sejak tahun 2009 telah memiliki PERDA Nomor 5 tahun 2009 tentang Jaminan Kesehatan Daerah yang menjadi payung hukum bagi pelaksanaan Jaminan Kesehatan yang berkesinambungan dan mencakup seluruh penduduk (universal coverage). Untuk tahun 2010 Kabupaten Bone Bolango meningkatkan jumlah kepesertaan menjadi 52.500 peserta sehingga seluruh penduduk Bone Bolango sudah tercover asuransi kesehatan. Oleh karena 67.400 lainnya ditanggung oleh Jamkesmas. Kabupaten/Kota yang mempunyai peraturan daerah tentang Jamkesda masih sangat jarang di Indonesia.
Kepala PT. Askes Gorontalo menyatakan, hanya beberapa provinsi saja yang Bupatinya mendapatkan penghargaan ini. Dan untuk Sulawesi hanya Bupati Bone Bolango. Ini merupakan bukti komitmen pemerintah Bone Bolango dalam mensejahterakan rakyatnya.
Dengan telah dijaminnya kesehatan masyarakat di Bone Bolango diharapkan masyarakat akan mengalihkan biaya pelayanan kesehatan yang sudah ditanggung oleh pemerintah daerah untuk kegiatan yang dapat meningkatkan taraf ekonomi sehingga tingkat pendapatan rumah tangga bisa meningkat.
Bupati Ismet Mile direncanakan akan berangkat ke Jakarta Selasa pekan depan untuk selanjutnya mengikuti penyerahan ASKES AWARD yang akan diserahkan oleh Wakil Presiden Boeediono di Istana Wakil Presiden.(SP-Roti/SP-13)
Peringatan Maulid Nabi di Bonbol Semarak
BONE BOLANGO (SP) – Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kabupaten Bone Bolango terbilang semarak. Pasalnya perayaan Maulid Nabi kali ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Hal ini bisa dilihat dari pantauan di lapangan bahwa pelaksanaan peringatan Maulid Nabi, khususnya di Masjid Agung Al Marhamah di Kecamatan Suwawa yang dibuka Bupati Bone Bolango diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) DR.Hi.Ridwan Tohopi, M.Si yang dilangsungkan dengan tradisi lokal dan nasional.
Selain itu, peringatan Maulid Nabi tahun ini juga disemarakkan dengan parade dan festival Walima yang diikuti oleh seluruh SKPD dan Camat se Kabupaten Bone Bolango yang mengambil start di lapangan Likada-Kabila menuju Masjid Agung Al Marhamah.
Sekda Ridwan Tohopi mengatakan, pelaksanaan Maulid Nabi di daerah Gorontalo khususnya di Kabupaten Bone Bolango dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Hal ini sudah menjadi tekad masyarakat Gorontalo untuk melestarikan Budaya Gorontalo yang berfalsafakan Adat bersendikan Syara, dan Syara bersendikan kitabullah.
Diharapkannya, agar masyarakat Bone Bolango, khususnya para pezikir agar tidak hanya sekedar menghadiri, tapi dapat mengambil nilai safaat dan manfaatnya, sehingga benar-benar dengan merayakan Maulid Nabi ini kita bisa mengambil pahala dan amal ibadah. Menjalin rasa persatuan dan kesatuan yang mengarah kepada rasa kebersamaan antar sesama muslim, terutama dalam rangka untuk meningkatakan Ukhuwah Islamiyah.
Sementara itu, Ketua panitia pelaksana Kepala Bagian Kesra Dra.Ha. Merri S Ngadju, MMPub mengatakan, tujuan pelaksanaan Maulid Nabi adalah selain dalam rangka doa syukuran atas diturunkan-Nya seorang yang berakhlak mulia sebagai Rahmatan Lil’alamin yakni Nabiyullah Muhammad SAW juga sebagai implementasi iman dan taqwa kepada Allah SWT. Selain itu, perayaan ini juga dimaksudkan untuk meningkatkan ukhuwah Islamiyah dan melestarikan Budaya daerah yang berfalsafah Adat bersendikan Syara’ dan Syara’ bersendikan Kitabullah.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad yang dipusatkan di Masjid Agung Kabupaten Bone Bolango Al Marhamah, Kamis malam (25/2) itu, dihadiri Asisten I Setdakab Bone Bolango Drs.Hi. Yudhi Ekwanto dan Asisten II Ir. Ha. Nilda Tulen, sebagian besar pejabat, Kadhli Bone Bolango Ustadz HI. Moh. Aldes Ilahude, pemangku-pemangku adat, dan jamaah masjid Al Marhamah serta masyarakat pezikir.(SP-Roti/13)
Terwujudnya Program Good Government
Pemkab Lakukan Pembinaan Terhadap Kades
BONE BOLANGO (SP) - Untuk mewujudkan program good government, Pemerintah Kabupaten Bone Bolango Senin (01/3) kemarin melakukan pertemuan dengan seluruh kepala desa.
Pertemuan yang bertempat di rumah tiang Bupati Ismet Mile ini, menurut Kepala Badan Komunikasi Informasi Dan Kehumasan Kabupaten Bonebolango Rusli Mokodongan di sela-sela kegiatan ini, mengatakan, pertemuan pemerintah daerah dengan seluruh kepada desa yang ada di kabupaten bonbol ini, guna memberikan pembinaan terhadap eksistensi pemerintah desa dalam melayani masyarkat.
Rusli menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Bone Bolango pada tahun 2010 ini akan mengutamakan pelayanan kesehatan, peningkatan sumber daya manusia serta peningkatan ekonomi masyarakat khususnya masyarakat Bone Bolango.(SP-Roti)
Camat, Kades dan Kadus Juga Bupati
BONE BOLANGO (SP) - Tak jarang penyampaiam Bupati Bone Bolango Drs.Hi. Ismet Mile, MM, menyimpan makna. Jadi, terkadang orang mendengar merasa ganjil, namun sebenarnya apa yang dikatakannya benar. Seperti menjadi permintaannya kepada masyarakat belum lama ini. Ismet Mile dikenal sebagai Bupati yang merakyat ini meminta agar seluruh masyarakat untuk mendengar camatnya, kadesnya dan hingga kadusnya. Sebab, mereka inilah bupati diwilayahnya.
Menurutnya, baik Camat, Kades dan Kadus adalah kepanjangan tangan dari Bupati. Sehingga itu, sebagai ujung tombak dari sebuah sistem pemerintahan yang ada di republik ini, ia meminta apa yang disampaikan oleh Camat, Kades atau Kadus, tolong didengarkan. Bahwasanya hidup kita ini akan menjadi baik, kalau mau mendengar dan melaksanakan, jika itu baik adanya. “Oleh karena itu, sebagai perpanjangan tangan, tentunya tugas mereka ini berat,”tegas Bupati Ismet Mile.
Ismet pun menjelaskan program pemerintah yang sedang dijalankan, cukup banyak dan langsung bersentuhan dengan masyarakat. Jadi sangat adil, jika kemudian Bupati memberikan perhatian lebih terhadap masyarakatnya, terutama yang berasal dari kalangan masyarakat miskin. Sekarang ini, ia telah mencetuskan berbagai program yang langsung menyentuh langsung rakyat miskin, olehnya harus di dukung bersama.(SP-Roti/10)
Langganan:
Postingan (Atom)